1. Legenda Desa (Sasakala)
Desa Cikeas Udik adalah salah satu desa di Kecamatan Gunungputri Kabupaten Bogor. Kata ”Cikeas” berasal dari nama sungai yaitu Sungai/Kali Cikeas yang mengalir dari hulu di daerah Puncak Bogor melintasi Desa Cikeas Udik hingga ke Kabupaten Bekasi. Sedangkan kata ”Udik” berarti hilir atau ujung terluar. Nama ”Udik” sekaligus untuk membedakan dengan nama Desa Cikeas yang berada di daerah hulu sungai/kali yang sekarang masuk wilayah Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor.
Saat ini, sungai/kali Cikeas menjadi pembatas antara Wilayah Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor dengan Kecamatan Tapos, Kota Depok.
Secara kultur masyarakat Desa Cikeas Udik pada mulanya hanya terdiri dari etnis Sunda dengan kepercayaan beragama Islam. Mata pencaharian masyarakatnya adalah bertani dan berkebun. Salah satu komoditas yang pernah menjadi primadona dan banyak ditanam oleh masyarakat adalah Pohon Rambutan.
Selain itu terdapat pula perkebunan karet milik pemerintah yang menjadi salah satu sumber mata pencaharian warga sekitar perkebunan.
Namun seiring perkembangan jaman mulai banyak warga pendatang dari berbagai daerah, hal ini bisa dipahami karena Desa Cikeas Udik menjadi daerah penyangga desa lainnya, yang menjadi basis industri seperti Desa Wanaherang. Secara perlahan, akulturasi budaya mulai terjadi ditandai dengan banyaknya etnis yang bermukim di Desa Cikeas Udik.
Nama Cikeas semakin melambung dan dikenal oleh kalangan luas bukan hanya di dalam negeri, bahkan sampai manca Negara ketika Presiden Republik Indonesia ke 6 yakni Soesilo Bambang Yudhoyono bertempat tinggal di Puri Cikeas. Sejak saat itu, Desa Cikeas Udik berkembang semakin pesat yang ditandai dengan semakin banyaknya penduduk pendatang serta dibangunnya berbagai fasilitas publik , perumahan, dan bangunan milik swasta maupun instansi pemerintahan.
2. Terbentuknya Desa Cikeas Udik
Secara tidak formal, Desa Cikeas Udik sudah terbentuk semenjak Bangsa Indonesia masih melakukan perjuangan melawan kolonialisme Belanda dan Jepang.
Desa Cikeas Udik secara administrasi terbentuk sejak tahun 1958. Sejak saat itu silih berganti mengisi tampuk pimpinan desa hingga saat ini.
Berdasarkan informasi adri berbagai sumber, sampai saat ini tercatat sudah 11 (sebelas) kali periode kepemimpinan di Desa Cikeas Udik, yaitu :
NO. | NAMA | PEROIDE | KETERANGAN |
1. | SAIKUN | 1945-1953 | |
2. | ENDAY | 1953-1961 | |
3. | AMIN | 1961-1969 | |
4. | SAMIT | 1969-1977 | |
5. | AMAN | 1977-1985 | |
6. | DIDI ZUNAEDI | 1985-1993 | |
7. | H. ICIN JAPAN | 1993-2001 | |
8. | H. MOCH HANAFI, S.Pd | 2001-2007 | |
9. | M. JASAM ZELANI AS | 2007-2013 | |
10. | H. MOCH HARIS, SE | 2013-2019 | |
11. | ASDI | APRIL 2019-DESEMBER 2019 | PENJABAT |
12. | MIPTAHUL PALAH | 2019-2025 |
Demikian selanyang pandang atau sejarah singkat Desa Cikeas Udik yang dapat kami sampaikan kepada para pegiat Medsos, semoga dapat bermanfaat untuk kita semua, terima kasih.